1. Fungsi LEFT
Fungsi Left digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kiri pada string/sel. Rumus dasarnya : =LEFT(string;x)
Ket : - String = sel yang akan diambil karakternya
- x = jumlah
karakter yang akan diambil
Contoh
Pada Kingsoft Spreadsheet :Fungsi MID digunakan untuk mengambil karakter di tengah string/sel. Rumus dasarnya : =MID(string;x1;x2)
Ket : - String = sel yang akan diambil karakternya
- x1 = string diambil dimulai dari karakter ke x1
- x2 = banyaknya karakter yang diambil dari kiri
Contoh Pada Kingsoft Spreadsheet :
Fungsi RIGHT digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kanan pada string/sel. Rumus dasarnya : =RIGHT(string;x)
Ket : - String = sel yang akan diambil karakternya
- x = jumlah
karakter yang akan diambil
Contoh
Pada Kingsoft Spreadsheet : 1. Fungsi VLOOKUP
Fungsi ini digunakan untuk membaca tabel sumber yang bentuknya tegak lurus (vetikal). Rumus umum ; =VLOOKUP(Lookup value, Table array, Col_index_num, range lookup)
Ket : - Lookup Value : Nilai atau cell yang dijadikan kunci pencarian data.
- Table arry : Tabel atau range yang menyimpan data yang dicari. Jangan lupa tekan F4 untuk membuat cell bernilai absolute (dengan tanda $ disampingnya).
- Col index_num : Nomor kolom yang ingin diambil nilainya untuk fungsi vlookup
- Range lookup : Selalu bernilai 0 artinya nilai logika True or False.
Contoh Tabel :
Fungsi ini DIGUNAKAN untuk membaca tabel sumber yang bentuknya mendatar (horizontal). Rumus umum ; =HLOOKUP(Lookup value, Table array, Col_index_num, range lookup)
Ket : - Lookup Value : Nilai atau cell yang dijadikan kunci pencarian data.
- Table arry : Tabel atau range yang menyimpan data yang dicari. Jangan lupa tekan F4 untuk membuat cell bernilai absolute (dengan tanda $ disampingnya).
- Col index_num : Nomor kolom yang ingin diambil nilainya untuk fungsi vlookup
- Range lookup : Selalu bernilai 0 artinya nilai logika True or False.
Contoh Tabel :
Fungsi logika adalah fungsi untuk menghasilkan suatu nilai dari hasil suatu perbandingan dengan nilai Benar(True) atau Salah(False).
1. Fungsi IF Tunggal
Jika ekspresi logika hanya ada satu argument yang diujikan.
Pada kasus seperti ini, jika kondisi benar/terpenuhi maka di hasilkan nilai TRUE, sedangkan jika tidak terpenuhi maka dihasilkan nilai yang false.
=IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)
Logical_test = nilai atau ekspresi yang akan diujikan (true atau false),
Value_if_true = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai benar(true),
Value_if_false = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai salah(False).
Contoh penggunaan IF tingkat 1 :
- Pertama buatlah table dan hitung nilai rata-ratanya seperti gambar dibawah ini.
0 comments:
Post a Comment